Harga Telur Ayam Terkini 2021 Serta Tips Memilihnya

Bagi peternak, mengetahui harga pasaran komoditas tentu sangat penting terlebih jika harga komoditas yang dikembangkan fluktuaktif seperti halnya harga telur ayam. Meskipun begitu, telur ayam merupakan komoditas yang paling potensial. Di Indonesia sendiri, telur ayam menjadi hasil ternak yang paling laku. Konsumsi telur ayam meningkat pesat pada tahun 2020.

Rata-rata konsumsi telur ayam pada tahun 2020 sekitar 28,16 kg, meningkat hingga 10 kg dibanding tahun 2019. Pada tahun 2019, konsumsi telur hanya mencapai rata-rata 17,77 kg. Telur ayam memang menjadi bahan pokok untuk sejumlah makanan. Hampir seluruh industri makanan membutuhkan telur ayam.

Produksi telur di Indonesia sekitar 5 juta ton pada tahun 2020, jumlah yang sebenarnya cukup pas-pasan untuk memenuhi kebutuhan konsumsi telur ayam. Menurut Katadata, konsumsi telur ayam di Indonesia diprediksi akan mencapai angka 1,72 juta ton.

Data konsumsi di atas menunjukkan kalau telur ayam memiliki tingkat konsumsi yang cukup tinggi, meski dihadang oleh pandemi. Anda tidak perlu takut menjual telur ayam karena komoditas yang satu ini sudah menjadi bahan pokok dan memiliki banyak manfaat.

Kandungan Nutrisi Telur Ayam

Orang yang sedang membentuk ototnya sering mencari telur ayam karena mengandung gizi yang sangat berguna bagi kesehatan. Dalam telur ayam, terdapat makronutrisi berupa protein, karbohidrat dan lemak, serta mikornutrisi berupa berbagai mineral.

1. Protein

Salah satu kelebihan dari telur ayam hingga disukai oleh banyak orang, terutama yang sedang membentuk otot adalah jumlah proteinnya yang sangat banyak. Dalam satu butir ayam, terdapat 6,3 gram protein.

Protein berguna bagi semua orang, tidak terbatas pada orang yang sedang mengembangkan otot saja. Kementerian Kesehatan menyarankan setiap orang Indonesia mengonsumsi paling kurang 0,8 gram protein dari berat badannya. Jika berat badan anda 60 kg, berarti anda harus mengonsumsi protein sebanyak 48 gram.

Protein memiliki fungsi untuk menjaga fungsi organ vital dalam tubuh serta membangun jaringan tubuh. Kekurangan protein dapat membuat anda menjadi lemas hingga imunitas yang menurun. Jika imunitas telah menurun, anda lebih mudah terserang penyakit.

Karena itu, disarankan untuk memakan banyak protein dari telur ayam. Terlebih lagi telur ayam menjadi sumber protein yang murah dibanding sumber protein lainnya, seperti daging ayam, ikan, dan daging sapi.

2. Karbohidrat

Karbohidrat merupakan sumber utama bagi tubuh anda hingga bisa menjalankan berbagai aktivitas. Umumnya, sebagian besar makanan masyarakat Indonesia terdiri atas karbohidrat.

Ketika masuk ke dalam tubuh, karbohidrat akan diubah menjadi gula agar bisa segera digunakan sebagai energi oleh tubuh. Kebanyakan karbohidrat dapat membuat seseorang diabetes.

Meski sangat penting, anda perlu membatasi konsumsi karbohidrat dan menggantinya dengan berbagai nutrisi yang lain agar lebih seimbang. Jika anda sedang mengurangi konsumsi karbohidrat, telur ayam dapat membantu anda.

Karbohidrat yang terkandung dalam 1 butir telur ayam hanyalah 0,6 gram. Jumlah yang sangat sedikit dan cocok untuk menemani nasi, yang tinggi akan karbohidrat.

3. Lemak

Kuning telur mengandung lemak sebanyak 5,3 gram, dengan rincian 2 gram lemak tak jenuh, 1,6 gram lemak jenuh, dan sisanya lemak trans. Lemak tak jenuh bisa dibilang sebagai lemak baik yang dibutuhkan oleh tubuh, sedangkan lemak jenuh merupakan musuh tubuh.

Lemak jenuh dapat membuat berbagai penyakit bagi tubuh, seperti penyakit jantung. Karena itu, anda perlu mengimbangi konsumsi lemak jenuh dengan lemak tak jenuh. Beruntungnya telur ayam mengandung lemak tak jenuh yang lebih banyak dibandingkan lemak jenuh.

Meski dipandang sebagai musuh, lemak juga memiliki peran penting bagi tubuh. Lemak berfungsi untuk menjadi cadangan energi ketika anda tidak mengonsumsi karbohidrat. Selain itu, lemak yang berperan dalam melarutkan vitamin A, E, K, dan D. Meski penting, usahakan untuk mengonsumsi lebih banyak lemak tak jenuh.

4. Kolesterol

Kolesterol sering menjadi hantu bagi kebanyakan orang karena dapat menyebabkan penyakit berbahaya, seperti stroke dan penyakit jantung. Namun, tubuh tetap membutuhkan kolesterol karena fungsinya untuk menjaga metabolisme tubuh.

Setiap harinya, anda membutuhkan kolesterol sebanyak 1100 mg. Kebutuhan ini dapat dipenuhi oleh telur ayam yang mengandung 212 mg kolesterol. Kolesterol yang normal dalam tubuh adalah kurang dari 200 mg/dL.

5. Vitamin A

Vitamin A sangat penting untuk menjaga kesehatan mata sehingga anda harus mengonsumsi vitamin yang satu ini dengan cukup. Selain itu, vitamin A berfungsi untuk pembelahan sel dan menjaga sistem kekebalan tubuh.

Jumlah vitamin A yang disarankan setiap harinya adalah sekitar 900 mikrogram, sedangkan 1 butir telur ayam mengandung vitamin A sebanyak 6% dari kebutuhan tersebut. Dengan kata lain, telur ayam dapat membantu menyehatkan mata.

6. Vitamin B2, B12, dan B5

Ada banyak sekali variasi dari vitamin B dan telur ayam mengandung tiga dari varasi tersebut, yaitu vitamin B2, B12, dan B5. Setiap variasi vitamin B memiliki fungsi yang berbeda-beda.

Vitamin B2 berfungsi untuk menjaga menjaga saraf, kulit, dan sel darah merah. Dosis vitamin B2 yang disarankan sekitar 30 mg untuk orang dewasa. Telur ayam mengandung vitamin B2 sekitar 15% dari total kebutuhan yang disarankan.

Vitamin B12 berguna untuk memproduksi DNA yang menjaga kerja sel darah merah. Kekurangan vitamin B12 bisa membuat lesu dan lemas. Vitamin B12 di dalam telur ayam sekitar 9% dari kebutuhan setiap hari, sedangkan kebutuhan vitamin B12 setiap hari sekitar 2,4 mikrogram.

Terakhir, vitamin B5 memiliki fungsi untuk memproduksi sel darah merah bagi tubuh sehingga harus dikonsumsi sekitar 5 mg setiap harinya. Telur ayam mengandung vitamin B5 sebanyak 7% dari kebutuhan vitamin B5 tersebut.

7. Fosfor

Mineral lain yang tidak boleh terlupakan adalah fosfor karena fungsinya yang cukup penting bagi tubuh. Fosfor memiliki tugas untuk menjaga tingkat keasaman di dalam tubuh dan menjadi penopang agar otot serta saraf bisa bekerja dengan baik.

Semua makanan yang anda makan diubah menjadi energi oleh fosfor. Fosfor juga yang membantu kalsium untuk menjaga tulang. Kekurangan fosfor dapat mengakibatkan tubuh menjadi kaku, lemah, serta kekurangan energi.

Kebutuhan fosfor dalam sehari  adalah sekitar 250 mg yang bisa didapatkan dari telur ayam. 1 butir telur ayam mengandung fosfor sebanyak 86 mg.

8. Selenium

Kandungan terakhir dalam telur ayam adalah selenium yang berfungsi untuk menangkal radikal bebas, menjaga imunitas tubuh, menjaga kesehatan jantung, dan membantu penderita asma.

Kebutuhan selenium setiap orang berbeda-beda. Orang dewasa membutuhkan selenium sebanyak 55 mikrogram, sedangkan jumlahnya selenium yang semakin bertambah untuk wanita hamil dan menyusui.

Kekurangan selenium dapat menyebabkan rambut rontok, kulit pucat, hingga gangguan organ vital. Imunitas tubuh juga menurun karena kekurangan  selenium hingga dapat ditemukan kasus terserang penyakit HIV.

Telur ayam dapat membantu anda memenuhi kebutuhan selenium setiap harinya. Dalam 1 butir telur ayam, terdapat 15,4 mikrogram selenium atau sekitar 28% dari kebutuhan sehari.

Persiapan Bisnis Telur Ayam

Jika anda ingin memulai bisnis telur ayam, ada beberapa hal yang harus anda tentukan dan persiapkan agar bisnis ini dapat berjalan dengan lancar. Sebuah bisnis tidak akan bisa berjalan lancar tanpa persiapan yang matang.

Memilih Jenis Telur Ayam

Ada dua jenis telur yang bisa anda jual, yaitu telur ayam kampung dan telur ayam negeri. Kedua jenis telur ini memiliki tingkat konsumsi yang berbeda-beda di setiap daerah Indonesia. Lakukan survey untuk mencari tahu minat masyarakat setempat terhadap jenis telur ayam.

Persiapkan Kandang

Anda juga harus mempersiapkan kandang untuk ayam. Pastikan anda memiliki kandang di tempat yang jauh dari keramaian dengan sirkulasi udara yang lancar agar ayam tidak mudah stress. Telur yang dihasilkan akan lebih berkualitas jika ayam tidak stress.

Cara Pemasaran

Pemasaran menjadi aspek yang sangat penting dalam sebuah bisnis sehingga anda harus mempertimbangkannya dengan matang. Anda bisa bekerja sama dengan agen atau pemasok atau membuka toko telur ayam sendiri.

Cara Memilih Telur Ayam Berkualitas

Bisnis yang berjalan dengan bagus adalah bisnis yang memiliki produk berkualitas sehingga anda harus memastikan telur ayam yang anda jual berkualitas. Anda tentu tidak ingin mengecewakan konsumen. Berikut cara memilih telur ayam yang berkualitas:

1. Warna Cangkang

Penilaian pertama bisa anda lihat dari warna cangkangnya. Telur yang bagus memiliki warna cokelat yang cerah dengan sedikit bintik hitam. Pastikan juga cangkang telur mulus tanpa cacat.

2. Bentuk dan Ukuran

Telur ayam berukuran besar memang sangat menggiurkan, tetapi lebih baik anda memilih ukuran yang normal karena ukuran telur tidak menentukan kualitas isinya. Pilih juga bentuk telur yang lonjong dengan bagian atas yang lebih besar dibandingkan bagian bawahnya.

3. Aroma Telur

Meski isi telur ayam sangat rapat tertutup oleh cangkangnya, anda masih bisa mencium aroma telur karena ada rongga udara kecil yang terdapat di cangkangnya. Cium aroma telur ayam tersebut dan pastikan tidak bau busuk untuk menentukan kualitas nya.

4. Coba Guncang Telur

Guncang telur secara perlahan untuk menentukan kualitasnya. Telur ayam yang masih bagus tidak akan mengeluarkan suara apapun ketika diguncang karena semua isi telur masih sangat kenyal.

Berbeda kalau ternyata telur tersebut sudah tidak berkualitas. Isinya akan mulai mengeras sehingga terdapat bunyi ketika anda menguncangnya.

Kisaran Harga Telur Ayam

Harga telur ayam sangat dinamis setiap harinya karena permintaan yang berubah-ubah dari pasar. Harga telur juga bisa naik dengan sangat tinggi pada saat hari tertentu, terutama pada bulan puasa dan Hari Raya Idul Fitri.

Pada bulan puasa tahun 2021, harga 1 kg telur ayam negeri bisa mencapai 30 ribu Rupiah. Setelah lebaran, harga telur ayam negeri untuk ukuran yang sama menurun hingga 22 ribu Rupiah.

Harga telur ayam kampung lebih mahal lagi dibandingkan telur ayam negeri. 1 biji telur ayam kampung dipatok dengan harga 2.600 Rupiah. Bandingkan dengan telur ayam negeri yang hanya sekitar 2 ribu Rupiah untuk 1 bijinya.

Namun harga telur ayam juga mengalami fluktuasi, hal inilah yang membuat harga telur ayam cenderung tidak tetap. Hal tersebut juga dipengaruhi oleh kondisi maupun daerah peternak itu berasal.

Ukuran Telur Ayam	Kisaran Harga (tergantung kondisi)
1 Biji	Rp. 1000 – Rp. 2.600
1 Kg	Rp.18.000 – Rp. 30.000

Jual Beli Telur Ayam di GDM AGRI

Untuk mengetahui update mengenai harga jual telur ayam terkini, Anda bisa update mengenai harga jualnya secara online. Selain itu, Anda juga bisa memanfaatkan aplikasi GDM AGRI untuk bertemu dengan beberapa user atau peternak maupun calon pembeli dari seluruh Indonesia.

GDM AGRI merupakan portal agribisnis terbesar di Indonesia. Harga di GDM AGRI mengikuti harga telur ayam terkini sehingga anda tidak akan pernah rugi.

Selain itu, anda juga bisa membeli telur ayam dalam jumlah besar langsung dari peternaknya langsung di GDM AGRI karena kualitasnya tidak perlu diragukan lagi. Anda bisa mengecek kualitas telur ayam dengan tips yang sudah diberikan sebelumnya.

Selain memanfaatkan platform yang sangat berguna untuk banyak pelaku agribisnis ini, tentu Anda juga bisa melakukan transaksi secara online dengan aplikasi agribisnis GDM AGRI.

Langsung saja Anda bisa mendownload aplikasi GDM AGRI melalui tombol dibawah ini:

Download Aplikasi GDM AGRI