Jual Bibit Cabe Siap Tanam, Kebal Penyakit dan Cepat Panen

Seiring dengan permintaan cabe yang semakin meningkat, tentu banyak pembudidaya yang ingin memaksimalkan hasil panen cabenya. Pemilihan bibit cabe menjadi faktor penting dalam meningkatkan kualitasnya.

Ada beberapa hal yang mesti Anda perhatikan dalam menentukkan menjual maupun membeli bibit cabe yang berkualitas.

Jika Anda bisa menanam benih cabe rawit unggul tahan penyakit dan menghasilkan cabe kualitas baik ditengah harga naik drastis maka keuntungan besar bisa Anda dapatkan.

Salah satunya dengan memperhatikan kualitas pertumbuhan

Lantas bagaimana ciri-ciri bibit cabe unggul, simak sampai akhir penjelasan dibawah ini ya!.

1. Bagaimana Ciri-ciri Benih Cabe Rawit Unggul?

Bibit cabe rawit unggul dikenal sebagai varietas hibrida yang merupakan varietas turunan ke satu yang berasal dari hasil persilangan dua tanaman.

Persilangan itu membuat cabe varietas hibrida mampu memperbanyak hasil panen yang  banyak dimanfaatkan oleh para petani dalam meningkatkan keuntungan budidayanya.

Namun, tidak semua cabe memiliki kualitas terbaik, maka itu penting bagi Anda untuk memilih benih cabe rawit unggul yang memiliki karakteristik tersendiri dari benih cabe yang lainnya. Adapun cirinya seperti tertera dibawah ini:

Hasil Panen Tinggi

• Varietas cabai rawit unggul mampu menghasilkan jumlah panen yang berlimpah hingga mencapai 1-1,5 kilogram/tanaman setiap musim tanam.
• Kalau yang ditanaman ratusan cabe, bisa dibayangkan berapa banyak ton yang dihasilkan. Ini sangat mendukung kesuksesan bisnis cabe Anda.

Dapat Disimpan di Waktu yang Lama

• Sebagai petani atau pembisnis pastinya mengharapkan varietas cabai rawit unggul yang dapat disimpan dengan jangka waktu yang lama supaya ketika pengiriman jarak jauh tidak mudah membusuk.
• Benih cabe rawit unggul mampu hidup selama 5-7 hari setelah dipanen dalam suhu 25-30 derajat celcius.

Cepat panen

• Keunggulan yang sangat menarik bahwa  bibit cabe unggul mampu menjadikan panen lebih cepat dengan kisaran 75-90 hari setelah ditanam  bisa menghasilkan cabe kualitas unggul.
• Dengan begitu Anda bisa mengatasi permintaan pasar yang sangat tinggi terhadap cabe dan bisa bersaing dengan para petani atau pedagang lainnya  karena daya panen yang lebih cepat dan produktivitasnya tinggi.

Selain itu benih cabe rawit unggul akan tumbuh seragam dan tidak mudah mati atau rusak karena memiliki kekebalan terhadap serangan hama dan penyakit.

Tumbuh dengan akar kokoh, banyak dan daun hijau

• Selain benih cabe rawit unggul tahan penyakit juga memiliki akar melimpah yang berfungsi menyerap makanan dengan optimal.
• Bibit cabe ini diperkuat dengan pohon kokoh dan daun kehijauan yang membantu mempercepat pertumbuhannya dan pastinya bisa lebih cepat panennya.

2. Apa saja jenis bibit cabe rawit unggul?

Anda sudah tahu ciri-ciri  bibit cabe rawit unggul? tapi masih bingung untuk memilih benih mana yang sesuai dengan kondisi pertanaman cabe Anda.

Tak perlu khawatir, Kami akan merangkumkan untuk Anda 7 bibit cabe rawit unggul panah merah, antara lain:

1. Kastilo: Jenis ini merupakan cabe keriting yang sebaiknya menanamnya di dataran menengah.
2. Laba: Benih ini termasuk cabe keriting yang dapat tumbuh subur di dataran rendah hingga menengah.
3. Laju: Benih cabe keriting yang dapat bertahan di dataran rendah, menengah.
4. Baja: Benih ini termasuk jenis cabe besar yang dapat ditanam di dataran rendah hingga menengah.
5. Bara: Termasuk  cabe rawit hijau unggul yang bisa tumbuh optimal di dataran rendah hingga tinggi.
6. Dewata: tergolong bibit cabe rawit lokal unggul yang bisa tumbuh dataran rendah hingga tinggi.
7. Pilar: Bibit yang satu ini berupa cabe besar yang disarankan untuk menanamnya di daerah dataran menengah hingga tinggi.
8. Panex 100: merupakan jenis cabe besar yang dapat ditanam di daerah dataran menengah hingga tinggi.

3. Berapa ukuran varietas cabai rawit unggul?

Setelah Anda mengetahui berbagai jenis bibit cabe unggul. Kini ini Anda perlu untuk mengenal lebih dalam dengan mengetahui ukuran tanaman dan cabe yang dihasilkan dari masing-masing jenis bibit cabe rawit unggul.

Dengan memahami ukuran, Anda bisa menyesuaikan dengan kebutuhan dan kesukaan dari klien atau sasaran target pasar Anda. Misalnya ketika Anda menjual bibit cabe unggul kepada penjual gorengan atau tahu sumedang, maka mereka mau membeli produk Anda jika ukuran cabe tidak terlalu besar.

Jenis	Panjang	Diameter
Bara	3-4 cm	0,5-0,6 cm
Dewata	4-5 cm	0,6-0,7 cm
Kastilo	15-17 cm	0,7-0,8 cm
Baja	14 cm	1,5-1,6 cm
Laba	16-18 cm	0,8-1 cm
Laju	17-20 cm	0,8-1 cm
Panex 100	17 cm	2-2,1 cm
Pilar	18 cm	1,8-2 cm

4. Bagaimana detail spesifikasi cabe rawit lokal unggul?

Tidak lengkap jika hanya mengetahui definisi jenis dan ukuran varietas cabai rawit unggul tanpa mengetahui bagaimana perkiraan produktivitasnya, waktu panen dan potensi hama, penyakit yang menyerangnya.

Ketika Anda memahami kelebihan dan kelemahan masing-masing  jenis bibit cabe rawit unggul membantu Anda membuat perencanaan modal yang tepat untuk mendapatkan keuntungan berlipat. Inilah spesifikasi macam varian benih cabe kualitas:

• Bara: Usia panen berkisar 90-105 hari. Sekali panen dapat menghasilkan berat sebesar 0,4-0,6 kilogram, dalam satu kilogram tersedia 500-6000 buah. Bara memiliki kekebalan dari layu bakteri.
• Dewata:  cabe rawit hijau unggul ini dapat menuai panen sekitar 70-75 hari semenjak awal ditanam. Sekali menanam bisa memanen seberat 0,6-0,8 kilogram per tanaman, dalam satu kilogram tersedia 450-500 buah.

Buah cabe ini dikatakan belum matang berwarna kuning,  setengah matang berwarna orange dan matang berwarna merah merona. Sebaiknya ketika menanam coba jauhkan dari tempat endemik layu bakteri.

• Kastilo: Waktu menunggu panen sekitar 85-95 hari semenjak pertama menanam. Sekali jenis cabe ini ditanam  akan menghasilkan berat 1-1,5 kilogram dan dalam satu kilogram menuai sebanyak 180-200 buah.

Kelebihan varietas ini memiliki kekebalan terhadap layu bakteri dan busuk batang. Untuk memaksimalkan produktivitasnya sebaiknya memberikan pupuk secara berkala supaya ukuran buah bawah dan atas seragam.

• Baja: Waktu panen dapat terjadi selama  75-80 hari. Setiap panen dapat menghasilkan berat 1-1,5 kilogram, dalam satu kilogram tersedia 70-80 buah. Kelebihan Baja ini mempunyai kekebalan layu bakteri, busuk batang dan geminini virus.
• Laba: Panen bisa dirasakan sekitar 85-95 semenjak pertama ditanam. Hasil panen mampu menghasilkan berat sebesar 1-1,5 kilogram, dalam satu kilogram tersedia 130-160 buah.

Kelebihan Laba ini memiliki kekebalan terhadap layu bakteri, busuk batang, ujung buah kuning dan cuaca. Varietas ini tidak tergantung pada musim sehingga bisa ditanam saat kemarau atau penghujan.

• Laju: Usia panen berkisar antara 90-95 hari. Tanda buah bisa dipanen ketika sudah berwarna hijau cerah dan merah cerah.

Setiap panen dapat menghasilkan berat sebesar 1-1,5 kilogram, dalam satu kilogram dapat tersedia 120-150 buah. Laju ini juga kebal terhadap layu bakteri, busuk batang dan ujung buah kuning.

• Panex: Usia panen berkisar selama 100-110 hari tergantung daerahnya. Setiap panen mampu menghasilkan berat sebesar 1-1,5 kilogram, dalam satu kilogram tersedia 50-70 buah. Varietas Panex ini memiliki kelebihan kekebalan dari layu bakteri, busuk batang.
• Pilar: Usia panen berkisar 105-120 hari. Sekali panen bisa menghasilkan berat sebesar 1-1,5 kilogram, dalam satu kilogram tersedia 50-60 buah. Selain itu Pilar juga memiliki kekebalan layu bakteri dan busuk batang.

5. Berapa kisaran harga benih cabe rawit unggul tahan penyakit?

Bagaimana sudah punya gambaran mau memilih jenis bibit unggul yang mana?. Kalau sudah tahu, Anda bisa membelinya melalui online.

Salah satu platform jual beli agribisni yang bisa Anda gunakan yaitu aplikasi GDM AGRI, apa itu?

Sebuah aplikasi jual beli online yang menjadi perantara para pelaku agribisnis maupun calon pembeli. Anda bisa menjual maupun membeli benih atau bibit cabe yang berkualitas.

Apakah bibit ready stock?

Bagaimana sistem pembeliannya? Atau bagaimana kalau ingin menjualnya?

Lalu seperti apa transaksinya? Dan adakah biaya potongan serta lainnya?

Nah untuk Anda yang ingin mudah dalam memasarkan bibit cabe yang berkualitas, serta mendapatkan benih cabe siap tanam. Sebelum itu, Anda harus tau kisaran harga benih cabe yang berkualitas berikut tabelnya:

Jenis	Isi	Harga
Bara	3200 biji	Rp19.000-Rp40.000
Dewata	2250 biji	Rp67.000
Kastilo	2000 biji	Rp145.000
Baja	10 gram	Rp189.000
Laba	1750 benih	Rp164.000
Laju	1750 biji	Rp145.000-Rp167.500
Panex 100	1500 biji	Rp115.000-Rp125.000
Pilar	125 butir	Rp31.500

6. Jual Beli Bibit Cabe di GDM AGRI

Untuk para pembudidaya cabe, membeli bibit cabe yang berkualitas menjadi pertimbangan penting untuk menunjang kualitas hasil panen.

Nah selain mendapatkan bibit cabe yang bagus dan berkualitas, Anda juga ingin mendapatkan harga tangan pertama dan tentu jaminan kualitas bibit yang bagus.

Jual maupun beli bibit cabe siap tanam dengan jaminan kualitas tumbuh hingga 90% bisa langsung Anda.

Mudahnya menggunakan aplikasi GDM AGRI menjadi salah satu pertimbangan penting untuk membeli maupun menjual bibit cabe dengan kualitas bagus. Selain itu untuk Anda yang selama ini memiliki bisnis pembibitan tanaman cabe, aplikasi GDM AGRI menjadi salah satu solusi untuk meningkatkan penjualan dan bertemu beberapa pelaku agribisnis khususnya untuk komoditas cabe.

Mengapa harus membeli maupun menjual di GDM AGRI?

1. Anda dengan mudah menemukan penjual tangan pertama
2. Tanpa adanya biaya admin atau potongan apapun saat registrasi
3. Anda bisa menjadi penjual maupun pembeli dalam satu waktu
4. Saat transaksi deal, keuntungan 100% didapatkan untuk penjual
5. Anda bisa terhubung dengan ratusan bahkan ribuan pelaku agribisnis.
6. Ada sistem PO yang bisa dimanfaatkan para calon pembeli dengan fitur request product
7. Lebih mudah menemukan pemasok atau supplier terpercaya

Dan masih banyak lagi yang akan Anda dapatkan saat menjual maupun membeli bibit cabe di aplikasi GDM AGRI.

Nah dengan banyak kemudahan yang akan Anda dapatkan, langsung saja Anda buktikkan dengan download aplikasi GDM AGRI melalui tombol dibawah ini;

Download Aplikasi GDM AGRI